WartaSurabaya
Home Pendidikan Agama Islam Cara, Hukum, dan Nominal Zakat Fitrah Online dalam Islam

Cara, Hukum, dan Nominal Zakat Fitrah Online dalam Islam

Photo of money (Malaysia ringgit) and rice as zakat concept photo. zakat is one of the Islam religious obligation

Cara membayar zakat fitrah online menjadi sesuatu yang baru dalam beribadah di era digital ini. Kemudahan ini bisa dirasakan umat muslim hanya dengan sekali klik melalui smartphone.

Namun, bagaimanakah hukum membayar zakat fitrah secara daring ini? Berapakah nominal zakat fitrah online yang harus dibayar?

Simak penjelasan lengkapnya dalam artikel ini, ya!

Cara Membayar Zakat Fitrah Online

Melansir laman BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional) (BAZNAS), ini adalah lembaga satu-satunya dan badan resmi bentukan oleh pemerintah berdasarkan Keputusan Presiden RI No. 8 Tahun 2001. Fungsi dari BAZNAS adalah mengumpulkan dan menyalurkan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) pada tingkat nasional.

Adapun cara membayar zakat fitrah secara daring melalui website BAZNAS adalah sebagai berikut.

  1. Buka browser di ponsel kamu, lalu masukkan link https://baznas.go.id/bayarzakat 
  2. Di layar akan ditampilkan halaman yang harus kamu isi sesuai dengan keadaanmu. 
  3. Di bagian ‘Pilih Jenis Dana’ di kolom pertama, kamu bisa memilih ‘Zakat’.
  4. Masih di bagian yang sama pada kolom kedua, kamu bisa memilih ‘Zakat Fitrah’.
  5. Di bagian jumlah jiwa, kamu bisa memilih sesuai dengan jumlah jiwa yang ingin kamu bayarkan zakat fitrahnya. Maksimum ada 10 jiwa.
  6. Di kolom ‘Masukkan Nominal’, kamu bisa memasukkan jumlah nominal zakat fitrah yang harus kamu bayarkan.
  7. Langkah selanjutnya, kamu tinggal melengkapi data berupa Nama Lengkap, Bapak/Ibu, Nomor Handphone, serta Email yang aktif. 

Baca Juga: Referensi Ucapan Selamat Menikah untuk Teman dan Keluarga yang Penuh Doa

Hukum Membayar Zakat Fitrah Online

Melansir YouTube Al Bahjah TV, pada dasarnya zakat fitrah bisa dibayar secara daring asalkan penyalurannya bisa dipertanggungjawabkan.

Yang mengumpulkan (zakat fitrah) itu siapa? Anda kenal atau tidak dengan orangnya? Bisa dipercaya atau tidak? Disalurkan pada fakir miskin atau tidak? Sesuai tepat waktunya atau tidak?

Tegas Buya Yahya sebagaimana yang dikutip pada Selasa, (11/4/2023).

Namun, Buya Yahya menyarankan agar mengutamakan orang di sekitar yang kurang mampu. Karena esensi utama berzakat sebenarnya diperuntukkan untuk lingkungan terdekat.

Jangan gaya saja online, semuanya online tapi tetangga sedang menjerit kelaparan,” imbuhnya.

Baca Juga: Ucapan Selamat Lebaran 2023 untuk Keluarga dan Rekan Kerja yang Unik dan Penuh Doa

Nominal Zakat Fitrah Online Yang Harus Dibayar

Masih dari sumber yang sama, Buya Yahya menyebut nominal zakat fitrah online sesuai tuntunan islam, yaitu setara 2,5 kilogram beras. Jika ingin memberi dalam bentuk uang, maka nominalnya juga harus setara.

Jadi zakat fitrah harus dengan beras atau dengan uang? Zumhur ulama mengatakan, zakat fitrah adalah dengan makanan pokok yang dimakan oleh orang normal tersebut. Itu madzhab syafii dan zumhur ulama,”

pengasuh Pondok Pesantren Al Bahjah

Lalu bolehkah dengan uang? Maka kita boleh ikut madzhab Ibnu Hanafiah. Keluarkan dengan uang, dengan nilainya beras dan jangan dilebihkan,” tutupnya.

Comment
Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ad